BEDA ITU INDAH
Akhir-akhir ini, saya banyak melihat, mendengar
dan membaca berita di berbagai media, tentang maraknya kerusuhan dan kekerasan
yang terjadi di negeri kita tercinta ini. Lebih mengherankan lagi, hampir semua
kerusuhan tersebut, dilandasi atas dasar perbedaan (ras, agama, suku, dll).
Mulai dari perang antar kampung, perang antar ormas, perang antar etnis dan
agama, sampai pada kasus terorisme. Keadaan ini tentu sungguh sangat
memprihatinkan, mengingat selama ini Indonesia dikenal sebagai negara majemuk
yang sangat menjungjung tinggi toleransi dan nilai-nilai ketimuran, yang ramah
dan santun. Tapi kenapa sekarang image itu sudah tidak tampak lagi?
Saya
juga kurang tahu. Tapi, banyak yang mengatakan kalau itu terjadi karena,
semakin lemahnya penegakan hukum di negeri kita ini. Ketidak tegasan atau
ketidak mampuan pemerintah, terutama aparat keamanan (polisi) dalam mencegah
dan menindak tegas para pelaku kerusuhan tersebut, membuat orang semakin berani
untuk melakukan kekerasan. Aparat cenderung malakukan pembiaran. Pendapat lain
mengatakan, rendahnya SDM serta kondisi ekonomi, membuat masyarakat kita mudah
emosi dan terprovokasi. Komunikasi yang kurang baik terjalin antar kelompok
masyarakat, disinyalir juga menjadi penyebabnya.
Yang
jelas bagi saya, apapun alasannnya, perbedaan tidak boleh dijadikan kambing
hitam. Karena sejatinya,
beda itu indah. Perbedaanlah yang membuat hidup ini berwarna
(indah). Coba bayangkan, jika semua yang ada di dunia ini sama, apa hidup ini
gak boring tuh?! Saya yakin, tidak ada satupun orang dimuka bumi ini yang
menginginkan kekerasan. Semua pasti ingin hidup damai, menikmati hidup yang
telah dikaruniakan oleh Sang PENCIPTA. Hanya orang-orang gila saja yang selalu
ingin berperang dan mempermasalahkan perbedaan.
Untunglah,
orang-orang yang sadar akan indahnya perbedaan, jumlahnya jauh lebih banyak
daripada orang-orang yang mempermasalahkannya. Salah satu contohnya adalah didesa
saya.Masyarakat didesa saya setiap tahunnya mengadakan acara “Halal bi halal”
untuk mempererat tali persaudaraan antar sesama.Seluruh masyarakat didesa saya
semua terlibat dalam kegiatan tersebut tidak memandang tua,muda,asal,dan
agama.Perbedaan itu melebur menjadi satu untuk sebuah persatuan yang indah
untuk hidup bersama dalam masyarakat multikultural.
Merayakan
keragaman, seperti yang dilakukan oleh masyarakat didesa saya merupakan salah satu bentuk
komunikasi yang sangat baik, dalam upaya menjalin hubungan baik antar
masyarakat yang sangat
beragam itu. Saya berharap event ini, bisa menjadi inspirasi bagi seluruh
komunitas masyarakat lainnya untuk tidak lagi menjadikan pebedaan itu sebagai
alasan untuk berperang, membuat kerusuhan. Tapi justru sebaliknya, perbedaan
itu harus dirayakan, karena perbedaan itu indah.
Beda itu indah, damai itu indah. Mari, kita rayakan
perbedaan itu, untuk kedamaian. Bersatu kita teguh, becerai jangan sampai
terjadi!.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar